Harga emas (XAU/USD) mempertahankan nada penawarannya sepanjang sesi Asia dan saat ini diperdagangkan tepat di atas level terendah hampir dua minggu yang disentuh pada Selasa pagi ini.
Optimisme terbaru yang dipicu oleh pengumuman Presiden AS Donald Trump bahwa gencatan senjata telah ditengahi antara Iran dan Israel ternyata menjadi faktor utama yang melemahkan permintaan logam mulia sebagai tempat berlindung yang aman.
Meski demikian, bias jual Dolar AS (USD) yang berlaku dapat memberikan sedikit dukungan bagi komoditas tersebut dan membantu membatasi kerugian lebih lanjut.
Data PMI AS yang beragam dan pernyataan dovish dari pejabat Federal Reserve (Fed) memicu spekulasi tentang kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan Juli.
Hal ini, bersama dengan kekhawatiran fiskal AS dan ketidakpastian seputar kebijakan perdagangan Trump, menyeret USD menjauh dari level tertinggi lebih dari satu minggu yang disentuh pada hari Senin dan bertindak sebagai pendorong bagi harga Emas. Hal ini mungkin menahan para pelaku pasar XAU/USD untuk tidak menempatkan taruhan agresif menjelang data AS dan kesaksian Ketua Fed Jerome Powell di depan kongres.(alg)
Sumber: FXstreet
Emas (XAU/USD) kesulitan memanfaatkan penguatan intraday-nya dari kisaran $3.627-3.626 dan diperdagangkan dengan bias negatif sepanjang paruh pertama sesi Eropa pada hari Senin. Meningkatnya spekulas...
Harga emas (XAU/USD) bertahan stabil pada perdagangan sesi Asia Senin (15/9), dengan minat beli muncul di area $3.627-$3.626 per ons. Namun, pergerakan harga masih terbatas dalam kisaran sempit selama...
Harga emas melemah tipis pada sesi Asia awal Senin(15/9), diperkirakan akibat koreksi teknis setelah kontrak berjangka emas Comex bulan depan mencatat reli terpanjang sejak 28 Maret 2025 pekan lalu. "...
Harga emas naik lebih dari 0,44% selama sesi Amerika Utara hari Jumat karena data pasar tenaga kerja yang lebih lemah dari perkiraan meningkatkan kemungkinan Federal Reserve (Fed) akan memangkas suku ...
Emas (XAU/USD) memangkas sebagian kenaikan intraday-nya, meskipun tetap mempertahankan bias positif sepanjang paruh pertama sesi Eropa pada hari Jumat dan tetap mendekati rekor tertinggi yang dicapai ...
Dolar AS bergerak melemah pada perdagangan Senin (15/9), seiring para investor menahan diri menjelang pekan krusial yang dipenuhi keputusan bank sentral, khususnya Federal Reserve (The Fed). Indeks Dolar (DXY), yang mengukur kinerja greenback...
Harga minyak sedikit berubah pada hari Senin karena investor menilai dampak serangan pesawat nirawak Ukraina terhadap kilang-kilang minyak Rusia, sementara Presiden AS Donald Trump mengatakan ia siap menjatuhkan sanksi kepada Rusia jika...
Setelah jeda sembilan bulan, Federal Reserve AS diperkirakan akan melanjutkan siklus pemangkasan suku bunganya minggu ini. Pertanyaan besarnya adalah seberapa jauh hal ini akan berlanjut? Presiden AS Trump telah menegaskan bahwa ia ingin melihat...
Nasdaq Composite mencatat pekan penutupan tertinggi yang sempurna pada hari Jumat karena investor menyadari tanda-tanda melemahnya lapangan kerja...
Sentimen konsumen Universitas Michigan untuk AS turun menjadi 55,4 pada September 2025, turun dari 58 pada Agustus dan jauh di bawah...
Indeks-indeks Wall Street dibuka melemah pada hari Jumat (12/9) setelah mencapai rekor tertinggi di sesi sebelumnya, meskipun tetap berada di jalur...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent bertemu dengan eksekutif BlackRock Inc Rick Rieder di New York pada hari Jumat, sementara pemerintahan Trump...